Sahabat Penggerak Komunitas Belajar
Kamis 6 Juli 2023, Hari ketiga aktivitas kami di kegiatan Upgrading Penggerak Komunitas Belajar bersama Duta Teknologi Kemendikbudristek tahun 2021 dan 2022. Sampai detik ini, kami masih semangat untuk menimba ilmu, meningkatkan kapasitas kami yang nantinya akan menjadi penggerak komunitas di satuan pendidikan masing-masing dan mengimbaskan kepada penggerak-penggerak komunitas antar sekolah yang lain. Dihari ketiga ini, kami masih terbagi menjadi dua kelas, yaitu kelas A dan kelas B. Jika hari kedua kemarin, kita mempelajari materi mengenai Membangun komunitas, merumuskan visi dan tujuan hingga manajemen konflik, kali ini materinya sangat luar biasa, yaitu mengenai fasilitasi dan sosial emosional.
Sesi 1 - Keterampilan Fasilitasi
Pagi ini, kelas B dipandu oleh mas Patria dalam mendalami materi fasilitasi. Diawali dengan bermain cing ciripit, kami membentuk lingakaran tidak sempurna di tengah ruangan dan bersama-sama menyatukan fokus dan konsentrasi, bahwa tubuh kita dan pikiran kita ada di ruangan ini. Banyak hal baru yang kami dapatkan di sini, bahwa fasilitasi, berasal dari kata dasar fasile (bahasa latin) yang artinya mudah, sederhana. Disini maksudnya adalah seorang fasilitator diharapkan bisa memudahkan komunitasnya, menjembatani anggota komunitas untuk ikut berkontribusi dalam mencapai tujuan bersama.
Sangat komunikatif dan menyenangkan kegiatan kali ini. Peserta langsung mempraktikkan proses fasilitasi melalui kelompok masing-masing. Kami berbagi peran sebagai Fasilitator, Observer dan yang lainnya berperan sebagai anggota.
Sesi 2 - Pembelajaran Sosial Emosional
Setelah cofee break selama kurang lebih 15 menit, kami kembali masuk di kelas B. Di dalam ruangan sudah menunggu fasilitator sesi selanjutnya, yaitu materi tentang Pembelajaran Sosial Emosional. Dipandu oleh Mas Qadry, kami mengawali sesi dengan menuangkan emosi apa yang pernah kami alami dalam bentuk gambar, kemudian kami sampaikan kepada anggota kelompok masing-masing. O iya, anggota kelompoknya masih sama dengan kelompok di sesi Fasilitasi sebelumnya.
Satu hal yang sangat menarik pada pembelajaran sesi ini, adalah ternyata kami selama ini masih kurang mengenal diri masing-masing. bahkan dengan benda yang sudah kami miliki bertahun-tahun pun kami kurang peka untuk mengenalinya secara detail. Luar biasa, memang hal utamanya adalah bagaimana kita bisa mengenali diri sendiri, sebelum kita mengenal orang lain.
Ada lima kompetensi sosial yang harus dimiliki seorang penggerak komunitas, antara lain:
1. Kesadaran Diri, untuk mengenali diri sendiri secara akurat, sehingga mampu mengenali keterkaitan antara perasaan, tindakan dan pikiran yang dilakukan.
2. Manajemen Diri, untuk mengatur emosi, pikiran, perilaku dalam berbagai situasi, sehingga dapat menangani stress, mengontrol hasrat dan bertahan menghadapi tantangan
3. Kesadaran Sosial, untuk berempati dengan orang lain, serta mengambil perspektif dari berbagai sudut pandang
4. Kemampuan Berelasi, untuk membangun dan memelihara suatu hubungan yang sehat antara individu dan kelompok
5. Membuat Keputusan yang Bertanggung Jawab, merupakan kemampuan untuk membuat pilihan yang konstruktif, benar dan cara bertindak sesuai etis norma sosial dan keselamatan.
Luar biasa materi kali ini, sangat bermanfaat untuk membekali kami sebagai sahabat penggerak komunitas
Sesi 3 - Optimalisasi Platform Merdeka Mengajar
Pada sesi ke-3 ini, masih di jam rawan, selepas istirahat makan siang dan sholat dhuhur, kami dikembalikan di kelas besar, dimana semua peserta tergabung dalam 1 ruangan kembali. Dengan dipandu oleh mas Qadry, kami dikelompokkan kembali seperti pada sesi di hari kedua kemarin. Dalam kegiatan Optimalisasi PMM ini, kami diberi tugas kelompok untuk membedah satu fitur di PMM, dan menuangkan hasil diskudi kami pada kertas Plano yang disediakan. Selanjutnya, kami melakukan aktivitas Window Shoping, dimana masing-masing kelompok menampilkan hasil diskusinya pada tembok atau papan, dan membagi anggota untuk menjadi penjaga "toko", serta anggota yang lain menjadi "pembeli" atau pencari informasi dari kelompok lain.
Sangat menyenangkan, apalagi di akhir sesi, kami bermain jago suit, dimana pada akhir permainan terpilih satu jagoan suit yang memiliki anggota seluruh peserta pelatihan.. woooww... seru banget..!
Sesi 4 - Rencana Tindak Lanjut
Nah, acara terakhir ini, adalah final tugas kami sebagai peserta Upgrading Penggerak Komunitas Belajar. Kami diberi tugas untuk membuat rencana tindak lanjut dari hasil pelatihan ini. Rencana tindak lanjut ini, dibagi dalam 3 rencana, yaitu rencana jangka pendek, rencana jangka panjang dan rencana jangka menengah. Kelanjutan dari RTL yang kami susun ini, harapannya dapat dilaksanakan di satuan pendidikan masing-masing, dan bisa dikembangkan ke luar instansi.
Daaan, akhirnya pada pukul 17.30, kegiatan upgrading penggerak komunitas ini resmi ditutup dengan upacara penutupan yang sangat sederhana. Dan kami pun mengakhiri sesi dengan foto bersama untuk dokumentasi dan kenang-kenangan.Sampai jumpa Surakarta... kami akan merindukan kenangan indah ini...
0 comments:
Posting Komentar