SMK Negeri 1 Pleret

SMK Negeri 1 Pleret, berlokasi di Jalan Imogiri Timur, km.9 Dusun Jati, Desa Wonokromo, Kapanewon Pleret, Daerah Istimewa Yogyakarta
Terdapat 4 Kompetensi Keahlian, Yaitu:
1. Teknik Instalasi Tenaga Listrik (TITL)
2. Teknik Jaringan Tenaga Listrik (TJTL)
3. Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ)
4. Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM)

Kelas Seni Budaya Bersama Bu Rienz

Jika anda menempuh pendidikan di SMKN 1 Pleret, nanti akan berjumpa dengan Bu Rienz di kelas Seni Budaya.
Kelas Seni Budaya hanya ditempuh di kelas X saja, dengan jumlah jam tatap muka 3 JPL dalam sepekan.

Kegiatan SAGUGABLOG Lanjut 70

Ikatan Guru Indonesia (IGI) menyelenggarakan kegiatan yang sangat menarik, yaitu Sagusablog, atau SAtu GUru SAtu BLOG.
Kegiatan ini diawali dengan kelas sagusablog dasar, kemudian bagi peserta yang lulus, diperbolehkan untuk mengikuti kelas sagusablog lanjut.

Rabu, 30 November 2022

Anugerah Ki Hajar 2022 Part 2 (Hari H)

 Seru!! Touring Duta Teknologi bersama Gen Ki Hajar dan Daerah Jawara Belajar.id

Rangkaian kegiatan Duta Teknologi Kemendikbudristek kali ini adalah touring ke markas besar Duta Rumah Belajar dan Duta Teknologi, yaitu Kantor Pusdatin Kemendikbudristek yang berlokasi di Jl. RE. Martadinata Km. 15,5 Ciputat, Tangerang Selatan. Setelah sarapan pagi di Puri Ratna, Duta Teknologi dan Gen Ki Hajar beserta guru pendamping berangkat bersama menuju kantor Pusdatin. Diantar dua buah Bus, kami menempuh perjalanan kurang lebih selama 30 menit (lebih cepat dari perkiraan sebelumnya), karena arus lalu lintas yang kami lalui belum terlalu padat. Selama perjalanan, kami berada bus 2 yang berisi 34 Duta Teknologi mendengarkan berbagai penjelasan singkat dari Bapak Andi mengenai lokasi-lokasi yang kami lalui saat perjalanan.

Selasa, 29 November 2022

Anugerah Ki Hajar 2022 Part 1 (H-1)

34 Duta Teknologi Diundang dalam Anugerah Ki Hajar 2022

Sebanyak 34 Duta Teknologi perwakilan dari 34 provinsi di Indonesia menerima undangan dari Pusdatin Kemendikbudristek untuk mengikuti acara puncak Anugerah Ki Hajar Tahun 2022 yang diselenggarakan di Jakarta, 30 November 2022.  Bersama perwakilan pemenang Lomba Ki Hajar Stem (yang selanjutnya disebut Gen Ki Hajar) serta beberapa Kapten dan Co-Kapten belajar.id dari beberapa daerah Jawara Belajar.id. Rencananya, dalam acara puncak tersebut akan diumumkan pemenang lomba Ki Hajar Stem tahun 2022, pengukuhan Duta Teknologi Kemendikbudristek (DTK) 2022, dan pemberian apresiasi kepada daerah Jawara Belajar.id. Acara puncak Anugerah Ki Hajar dilaksanakan di Gedung D, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Senayan Jakarta pada hari Rabu, 30 November 2022 pukul 16.00 WIB.

Segala persiapan untuk mengikuti acara puncak Anugerah Ki Hajar 2022 telah disampaikan kepada 34 DTK melalui Grup WhatsApp Duta Teknologi 2022. Semua peserta diminta untuk mempersiapkan berkas administrasi berupa Surat tugas dari atasan, Surat Peritah Perjalanan Dinas, hingga mempersiapkan pakaian adat dari daerah masing-masing untuk acara puncak pengukuhan Duta Teknologi 2022. Undangan untuk mengikuti kegiatan ini sudah dikirimkan melalui Grup sejak hari Rabu, 23 November 2022. Segera saja, bu Rien'z mengirimkan Surat Undangan tersebut kepada Tata Usaha agar dibuatkan Surat Tugas dan SPPD sesuai dengan persyaratan yang disampaikan dalam surat undangan tersebut.

Keberangkatan dari Kota Asal ke Ibu Kota

Selasa, 29 November 2022, Bu Rien'z terbang menuju ibu kota Jakarta, bersama Duta Teknologi dari Jawa Tengah, Bapak Ardhi Kurniawan. Karena kebetulan sama-sama berangkat dari Bandara YIA, kami mengambil jadwal penerbangan yang sama agar lebih seru. Tepat pukul 11.15 kami mendarat di Bandara Soekarno Hatta dengan selamat. Di pintu keluar, kami sudah ditunggu Duta dari Papua Barat, Bapak Winarto dan Duta dari Kalimantan Barat, Ibu Meylan Kandau. Mereka berdua juga sengaja menunggu kedatangan kami, agar kami bisa berama-sama melanjutkan perjalanan menuju Hotel Grand Sahid Jaya.

Setelah kami ber-4 sampai di Hotel, disambut tim dari Pusdatin di Lobby Puri Agung (Karena Lobby depan Hotel sedang direnovasi). Bahkan Ibu Andini langsung nyamperin ketika kami sedang duduk-duduk di tangga hotel (xixixi). Karena sudah waktunya makan siang, maka kami diarahkan untuk segera menuju ke Resto Bengawan Solo yang terletak di lantai 1 untuk santap siang. Di sana, kami berjumpa dengan para DRB terdahulu yang juga diundang dalam acara ini, Waah, senangnya bisa kenalan langsung dengan mereka...😍

Aktivitas Pra Pembukaan

Kegiatan di H-1 ini, antara lain adalah acara pembukaan di pukul 19.30 WIB. Namun, Bu Rien'z bersama 7 Duta yang ditunjuk oleh para DRB dan tim Pusdatin, yaitu Ibu Eka (DTK Jatim), Ibu Meydia Afrina (DTK Bengkulu), Ibu Judesliana (DTK Sulawesi Barat), Bapak Rolla Fadhila (DTK Jawa Barat), Bapak I Made Agus Suputrayasa (DTK Bali), Bapak Alimka (DTK Sulawesi Selatan), dan Bapak Winarto (DTK Papua Barat)  mendapatkan tugas tambahan sebagai pengisi acara di Anugerah Ki Hajar besok sore. Akhirnya, sambil menunggu saat acara pembukaan dilaksanakan, kami ber-8 ditambah 3 DRB terdahulu, yaitu ibu Nurvis Melodiana, Bapak Ilham dan Bapak Handriyas melakukan latihan bersama di salah satu ruangan hotel. Kami ber-11 latihan dengan penuh semangat, tidak merasa lelah meskipun baru saja menempuh perjalanan yang cukup jauh. 

Merasa cukup latihan, kami pun berpisah menuju kamar masing-masing untuk mandi dan bersiap-siap mengikuti kegiatan pembukaan. Kami sepakat akan melakukan latihan lagi setelah acara pembukaan selesai, karena kami massih merasa belum puas dengan hasil latihan kilat sore tadi. Penanggungkawab kegiatan, Mba Aiz dari pusdatin juga mengimbau agar kami sekaligus membawa pakian adat yang akan kami kenakan saat anugerah Ki Hajar besok pagi, karena siang besok kami akan langsung ke Senayan setelah mengikuti Tour ke Pusdatin. Sehingga saat makan malam dan pembukaan, kami semua sudah prepare segala keperluan dan perlengkapan pakaian adat yang akan kami kenakan.

Pembukaan Rangkaian Kegiatan Anugerah Ki Hajar 2022

Pembukaan Anugerah Ki Hajar 2022 dilaksanakan di Ruang Meeting Puri Ratna lantai 2. Setelah santap malam bersama panitia dari Pusdatin dan kakak-kakak DRB tahun sebelumnya, kami pun mengikuti acara dengan khidmat, bersama dengan adik-adik dan guru pendamping Gen Ki Hajar 2022. Diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan laporan pelaksanaan Ki Hajar Stem, PembaTIK 2022 oleh Bapak Arief Dharmawan selaku "Bapak Kepala Sekolah" di Pusdatin, dan terakhir, sambutan dari Sub Koordinator Pendidikan Bapak Wibowo Mukti sekaligus membuka rangkaian kegiatan Anugerah Ki Hajar 2022 yang akan kami lalui selama 2 hari kedepan.

Tak kalah serunya adalah saat Bapak Wibowo Mukti memperkenalkan semua tim di Pusdatin kepada kami semua. Satu per satu mereka memperkenalkan diri, dan kami baru bilang "ooo, ini to yang kemarin mendaampingi kami di PembaTIK". Sungguh sangat bahagia bisa berjuma langsung dengan beliau-beliau, tim hebat Pusdatin yang dengan sabar mendampingi kami semua sejak awal PembaTIK hingga saat ini. Tentu saja, satu-dua orang ada yang terasa spesial di hati karena pendampingan beliau yang luar biasa.

Terakhir, tak lupa pula satu ritual wajib ketika sudah jumpa darat adalah sesi foto bersama 34 Duta Teknologi Kemendikbudristek 2022. Kami pun melakukan foto berama, sekaligus mengakrabkan diri bersama rekan-rekan duta yang lain. Tentu saja sangat seru dengan berbagai pose wajib yang kami lakukan.


Pesta Cemilan Tradisional Nusantara

Tak berhenti sampai disini, kami yang tergabung di tim pengisi acara masih melanjutkan latihan hingga kurang lebih pukul 22.00 WIB. Kami ber-11 mematangkan latihan kami, karena esok pagi, kami sudah tidak ada waktu lagi untuk berlatih. Sementara rekan duta yang lain menuju ke lantai 20. Sejak awal kami terbentuk di Grup Duta, kami merencanakan acara keakraban dengan mengenalkan masing-masing cemilan tradisional dari 34 provinsi. Seru dan ramai sekali, dan tentu saja acara penutup H-1 ini sangat berkesan, meskipun membuat perut serasa ingin meledak kekenyangan😂


Selasa, 22 November 2022

Selamat kepada 34 Duta Teknologi Kemendikbudristek 2022

 Perjalanan Terakhir di PembaTIK

Hampir enam bulan perjalanan kegiatan PembaTIK tahun 2022 terlaksana dengan baik. Dimulai dari tahap level 1 hingga level 4 menjadi suatu pengalaman yang luar biasa. Banyak ilmu, pembelajaran dan pengalaman yang didapatkan sampai di penghujung PembaTIK tahun ini. Diikuti oleh 29.956 guru dari seluruh Indonesia pada level 1, hingga pada akhirnya menyisakan 34 Duta Teknologi Kemendikbudristek terpilih dari masing-masing provinsi. Pengumuman Duta Teknologi Kemendikbudristek (DTK) disampaikan melalui surat pengumuman dari Pusdatin pada hari Selasa, 22 November 2022 melalui laman simpatik.

Semburat jingga ditanggal cantik ini, 22-11-22 benar-benar tidak pernah terbayangkan di benak Bu Rien'z bahwa akan lolos sebagai DTK tahun 2022 ini. Kabar gembira sekaligus mengejutkan ini datang justru dari WhatsApp Grup Persiapan 5 besar yang dibentuk oleh Pak Marwan dari Sulawesi Selatan. Kami ber-4 yang pernah berkolaborasi bersama di SRB Raja Joss dan Jasuka sengaja membentuk grup ini untuk saling sharing dan menguatkan saat akan menghadapi seleksi 5 besar.

Tidak percaya, gemetar dan bersyukur campur aduk jadi satu. Bahkan sampai akhirnya dimasukkan dalam grup WhatsApp DTK 2022 oleh Pusdatin pun, bu Rien'z berasa masih mimpi. Selama 4 tahun berturut-turut mengikuti PembaTIK, tidak dipungkiri bahwa terbersit keinginan menjadi Duta seperti Ibu Endah Nurshinta yang menjadi inspirator selama ini. Namun dengan banyaknya peserta dan kemampuan peserta lain yang sangat hebat, menjadikan Bu Rien'z tidak berani menargetkan apapun. Murni ingin belajar dan menambah pengalaman. Hingga pada akhirnya berada di 30 besar kembali di level 4 kemarin, bu Rien'z sudah sangat bersyukur, apalagi bisa mencapai 5 besar dan akhirnya terpilih sebagai DTK, sungguh tidak terbayangkan sebelumnya. Sungguh tidak menyangka, bahwa tahun 2022 ini adalah tahun terakhir Bu Rien;z mengikuti PembaTIK.

Namun demikian, sujud syukur bu Rien'z panjatkan kehadirat Allah SWT, bersyukur atas pencapaian ini. Pencapaian ini bu Rien'z persembahkan kepada kedua orang tua kandung, kedua orang tua angkat suami dan anak-anak bu Rien'z. Tidak lupa pula, persembahan kepada bapak guru, wali kelas bu Rien'z ketika sekolah, Bapak Sunarto, A.Md., yang memberikan semangat dan motivasi saat dulu bu Rien'z mengalami keterpurukan akibat Bullying dari teman-teman di kelas. Beliau lah yang menguatkan bu Rien'z, membuka jalan pikiran bu Ruen'z yang hampir saja memutuskan untuk berhenti sekolah. Tanpa beliau, bu Rien'z tidak mungkin lanjut sekolah, kuliah dengan beasiswa Damandiri hingga menjadi guru seperti sekarang ini. Teriring doa untuk Bapak Sunarto, yang sekarang sedang terbaring, berjuang melawan sakitnya, semoga segera diberi kesembuhan dan pulih seperti sediakala. 

"Pak, anakmu berhasil sampai detik ini. Pengorbanan dan perjuanganmu mendidikku telah menjadikan aku seperti sekarang ini. Segera sembuh dan sehat kembali, pak. Banyak cerita yang ingin aku sampaikan kepadamu."

Selasa, 15 November 2022

Uji Teknis dan Wawancara Calon DRB / Duta Teknologi 2022

Tahap Akhir Seleksi Calon DRB / Duta Teknologi 2022

Selasa, 15 November 2022

Lima Besar Kandidat DRB/Duta Teknologi 2022 menempuh serangkaian tahap akhir seleksi. Pada tahap ini, semua kandidat DRB/Duta Teknologi yaitu 5 Besar SRB dari masing-masing provinsi wajib mengikuti Uji Teknis dan Uji Wawancara Substansi sesuai dengan jadwal yang telah di tentukan, diantara hari Selasa - Rabu, 15 - 16 November 2022. Berdasarkan lampiran undangan, DIY tergabung dalam kelompok 6, bersama Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Kalimantan Barat. Pelaksanaan uji teknis dan wawancara telah ditentukan dengan urutan sebagai berikut:


Semua Finalis 5 besar kandidat DRB melaksanakan Uji Teknis dan Wawancara Substansi secara tertutup. Artinya, masing-masing finalis diizinkan untuk masuk di Google Meet sesuai dengan jadwal masing-masing. Sehingga antara satu dengan yang lain tidak bisa saling melihat bagaimana proses uji teknis dan wawancara tersebut dilakukan. Tim penilai ada tahap ini seluruhnya adalah tim dari Pusdatin, dimana prosedur penilaian dilakukan secara obyektif dan transparan. Sesuai dengan kondisi yang terjadi saat uji teknis dan wawancara berlangsung.

Urutan pertama, dengan Kandidat Finalis Ibu Rofiana, dari SDN Pungkuran memulai uji teknis dan wawancara pada pukul 13.30 WIB dilanjutkan Ibu Mailatul Jannah dari SD Muhammadiyah Bantul Kota dan  Bapak Edy Wahyu Wibowo dari SDN Tukharjo. Sementara Bu Rien'z mendapatkan urutan ke-4 dengan jadwal uji teknis pukul 15.00 WIB, dan terakhir Bapak Muhammad Fathkhul Damanhury dari SMPN 1 Tempel. Meskipun dijadwalkan pada pukul 15.00 WIB, bu Rien'z sendiri sudah mulai mempersiapkan diri sejak satu jam sebelumnya. Pukul 14.00 WIB, bu Rien'z sudah siap di depan laptop dengan mengenakan Kebaya berwarna Magenta (sesuai pesan Ibu Indah ketika Orientasi, bahwa penampilan juga merupakan bagian dari penilaian).

Jangan ditanya bagaimana perasaannya? Tentu saja bu Rien'z merasa Nervous, Deg-degan dan tidak dapat diceritakan bagaimana grogi dan gugupnya bu RIen'z menjelang pelaksanaan uji teknis dan wawancara ini. Ditambah lagi dengan suasana ruang Waka (Bu Rien'z pinjam ruang Waka untuk ujian) yang dingin karena remote AC nya hilang, membuat Bu Rien'z terpaksa bolak-balok ke kamar kecil.😀Membunuh perasaan grogi, bu Rien'z akhirnya ber-chatting ria dengan pak Hury dan pak Edy. Kami bertiga saling menyemangati dan saling menguatkan satu sama lain.

Jujur, kali ini adalah pertama kalinya bu Rien'z akan melakukan uji wawancara. Lalu, bagaimana persiapan yang bu Rien'z lakukan? Dengan keterbatasan pengalaman melakukan wawancara, Bu Rien'z banyak belajar dari rekan guru senior di SMKN 1 Pleret, termasuk Bapak Kepala Sekolah. Bu Rien'z meminta pendapat, trik dan tips dari beliau bagaimana strategi menghadapi wawancara. Alhamdulillan, beliau Bapak Pariyana sangat membantu, dengan membagikan pengalaman beliau ketika beberapa kali mengikuti uji wawancara. Bekal dari para senior dan Kepala Sekolah tersebut bu Rien'z praktikkan saat menghadapi tim penguji wawancara hari ini.

Pukul 14.50 WIB, Bu Rien'z menerima chat dari Bapak Deny dari Pusdatin. Beliau memperkenalkan diri sebagai penguji teknis hari ini. Dalam pesannya, beliau mengatakan bahwa karena satu dan lain hal, uji teknis mundur dari jadwal yang ditentukan, dan bu Rien'z akan dihubungi kembali oleh beliau pada pukul 15.15 WIB untuk masuk ke room meeting.

Tepat pukul 15.14 WIB, Bu Rien'z mendapatkan notif untuk segera masuk ke room meeting. Setelah berdoa dan menarik nafas panjang, Bu Rien'z segera bergabung di room meeting menggunakan link Google Meet yang telah dikirimkan oleh Pak Deny. Pada awal uji teknis, Pak Deny memberikan pengarahan mengenai tata cara melakukan Uji Teknis, Poin-poin yang harus Bu Rien'z lakukan hingga kriteria penilaian dalam uji teknis ini.


Selama 30 menit, Bu Rien'z melakukan demonstrasi uji teknis sesuai soal tantangan yang disampaikan oleh pak Deny sebagai penguji. Berbekal pengalaman menjadi narasumber dan membuat video tutorial, pelaksanaan uji teknis ini tidak mengalami banyak kendala. Apalagi didukung oleh kekuatan jaringan yang cukup memadai, sehingga proses uji teknis berjalan lancar. 

Selanjutnya, Pak Deny memberikan link Google Meet kedua untuk masuk ke room meeting pada uji wawancara. Pada room Meeting kedua ini, Bu Rien'z telah ditunggu oleh tiga penguji, yaitu Bapak Yan Setiawan, Bapak Widodo, dan Ibu Irma, ketiganya adalah tim dari Pusdatin. Disapa dengan sangat ramah oleh pak Yan dan beliau memperkenalkan diri sebagi penguji, seklaigus memperkenalkan dua penguji lainya. Bu Rien'z pun menjadi lebih relaks ketika mendapatkan sambutan yang hangat dari beliau bertiga. 



Jalan-jalan ke Alun-alun
Sempat mampir ke Tamansari
Selamat Siang, Assalamu'alaikum
Izinkan saya memperkenalkan diri

Burung Kenari terjebak getah karet
Ingin beranjak tak bisa pergi
Saya Rini dari SMKN 1 Pleret
Siap menjadi Duta Teknologi

Bu Rien'z mengawali perkenalan dengan melontarkan pantun sederhana di atas, setelah diizinkan oleh penguji. dilanjutkan dengan sesi wawancara yang dilakukan secara bergiliran oleg ketiga penguji.

Tak terasa, 30 menit berlalu tanpa merasa tertekan atau bagaimana. Bu Rien'z bersyukur bisa menyelesaikan tahap ini dengan baik tanpa kendala sedikitpun.

Selama 60 menit duduk di kursi panas finalis seleksi DRB/Duta Teknologi kali ini, merupakan pengalaman yang luar biasa. Banyak hal yang dapat bu Rien'z petik dari awal penentuan finalis, Orientasi hingga pelaksanaan Uji teknis dan Wawancara substansi ini. Soal bagaimana hasilnya nanti, Bu Rien'z pasrahkan kepada Allah SWT yang Maha Tahu apa yang terbaik untuk Bu Rien'z nantinya. Sampai tahap ini, Bu Rien;z hanya melaksanakan apa yang bisa dilakukan secara maksimal, sesuai kemampuan.







Jumat, 11 November 2022

Orientasi dan Penjelasan Teknis Seleksi DRB 2022

 Tahap Pertama Seleksi Kandidat 5 Besar DRB 2022

Jumat, 11 November 2022 pukul 15.00 - 16.00 WIB
Tahap pertama proses seleksi Kandidat 5 Besar Calon Duta Rumah Belajar/Duta Teknologi Kemendikbudristek tahun 2022 diawali dengan pertemuan tatap maya untuk orientasi dan penjelasan teknis pelaksanaan seleksi. Melalui Zoom Meeting, Bu Rien'z beserta 170 Kandidat 5 Besar calon DRB dari 34 provinsi di Indonesia berkumpul dalam 1 frame tatap maya.

Dipandu oleh moderator nan cantik, ibu Tikka Fitria Syarief, Orientasi dan Penjelasan Teknis ini diawali dengan pembukaan dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Selanjutnya adalah laporan penyelenggara PembaTIK, yang dalam kesempatan ini disampaikan oleh Sub. Kor Pusdatin Bapak Arief Dharmawan, mewakili beliau bapak Wibowo Mukti berhalangan hadir karena ada ketugasan lain.

Laporan Penyelenggara PembaTIK 2022

Dalam laporannya, bapak Arief Dharmawan menyampaikan bahwa saat ini ada 170 finalis PembaTIK level 4 yang merupakan 5 besar dari 34 Provinsi di Seluruh Indonesia. ke-170 finalis ini telah berhasil bertahan dan menyisihkan sebanyak 29.269 peserta PembaTIK yang terdaftar mulai level 1 tahun 2022 ini. Para peserta tersebut telah mengikuti tahap demi tahap seleksi, mulai dari level 1 (level Literasi) yang diadakan pada 27 Juni - 12 Agustus (melalui 50 gelombang dan 1 angkatan remidial) dilanjutkan ke level 2 (Level Implementasi) bagi peserta yang lulus di level 1. Level 2 (Level Implementasi) ini dilaksanakan pada tanggal 22 Juli hingga 31 Agustus 2022 sesuai gelombangnya masing-masing. 

Berbeda dengan level 1 yang hanya mempelajari Modul secara mandiri, di Level 2 (level Implementasi) ini, peserta diberikan penugasan untuk mengimlementasikan materi pada Modul, melalui pembelajaran inovatif yang berpusat pada murid dengan memanfaatkan fitur-fitur di Rumah Belajar. Hasil implementasi tersebut wajib diunggah melalui akun YouTube peserta dan disematkan dalam Bukti Karya pada Platform Merdeka Mengajar.

Tahap selanjutnya, peserta yang dinyatakan lolos level 2 (level Implementasi) langsung masuk ke LMS bimtek Level 3 (Level Kreasi) yang dilaksanakan secara serentak pada tanggal 5 - 25 September 2022. Selama proses Bimtek Level 3 (Level Kreasi) ini, selain mempelajari Modul secara mandiri, Peserta juga mendapatkan pendampigan dari DRB tahun sebelumnya melalui Grup Telegram dan panduan penugasan melalui Google Meet. 

Pada level 4 (Level Berbagi), tidak semua peserta yang lulus level 3 (Level Kreasi) bisa mengikutinya. Di level 4 (level Berbagi) ini hanya 30 peserta dari masing-masing Provinsi yang berhak untuk mengikuti, dengan melalui pertimbangan serta syarat dan ketentuan yang berlaku. Ke-30 Peserta level 4 ini, kemudian disebut sebagai Sahabat Rumah Belajar (SRB). Diawali dengan Kuliah Umum PembaTIK Level 4 yang dilaksanakan pada tanggal 11-12 Oktober 2022, semua peserta PembaTIK Level 4 juga mendapatkan pendampingan secara intensif dari para DRB daerah masing-masing, serta pendamping dari Pusdatin. Dalam Kuliah Umum selama 2 hari tersebut, peserta mendapatkan materi sebagai bekal untuk melaksanakan kegiatan berbagi dan berkolaborasi. [Baca Artikel]

Adapun pelaksanaan level 4 (level berbagi) adalah tanggal 13 - 31 Oktober 2022. Pada level ini, semua peserta melakukan kagiatan berbagi praktik baik pembelajaran inovatif, sosialiasi Rumah Belajar dan Platform Digital lainnya kepada rekan guru dan siswa di satuan pendidikan masing-masing dan sekitarnya. Kegiatan ini boleh dilakukan secara individu maupun kolaborasi dengan sesama Sahabat Rumah Belajar (SRB). Selama pelaksanaan kegiatan tersebut, pendamping dari masing-masing provinsi juga mengadakan pertemuan tatap maya untuk memperdalam pemahaman peserta dalam melaksanakan penugasan level 4. Pada pendalaman materi tersebut, pendamoing/tutor di masing-masing provinsi memberikan tips dan trik agar lolos di level 4. Bagaimana peserta membuat pelaporan dalam bentuk Vlog dan Blog.

Sambutan Kepala Pusdatin Kemdikbudristek

Setelah Bapak Arief Dharmawan menyampaikan laporannya, Acara dilanjutkan dengan Sambutan Kepala Pesdatin, Bapak Hasan Habibi sekaligus membuka kegiatan Seleksi 5 Besar Kandidat Duta Rumah Belajar 2022. Dalam sambutannya, beliau menyatakan bahwa kegiatan PembaTIK ini telah dilaksanakan rutin setiap tahun. Di masa sekarang ini, bagaimana seorang guru bisa membahagiakan Murid di dalam proses KBM, sementara ruang murid saat ini adalah berupa ruang digital. Melalui PembaTIK, harapannya semua guru bisa mengadakan suasana yang membahagiakan, menyenangkan dengan teknologi.

170 Finalis Kandidat Calon Duta Rumah Belajar, yang mulai tahun 2022 ini akan berubah sebutan menjadi Duta Teknologi, akan berperan sebagai etalase teknologi pembelajaran untuk melakukan lompatan untuk kemajuan Indonesia. Sementara itu, Teknologi hadir untuk menyempurnakannya. Kepada semua finalis kandidat calon Duta Rumah Belajar/Duta Teknologi, beliau berpesan bahwa niatkan diri untuk belajar melalui PembaTIK, dan niatkan juga sebagai sarana ibadah untuk menciptakan KBM yang menyenangkan murid.

Penjelasan Prosedur Uji Teknis dan Wawancara

Penjelasan teknis pelaksanaan uji teknis dan wawancara disampaikan oleh Ibu Indah dari Pusdatin Kemdikbudristek. Pertama, beliau menyampaikan jadwal pelaksanaan Uji Teknis seperti yang tercantum dalam surat undangan. Adapun rangkaian kegiatan yang harus dilalui oleh 170 finalis adalah Orientasi dan Penjelasan Teknis yang dilaksanakan hari ini, Jumat, 11 November 2022. Setelah mengikuti orientasi, semua finalis diwajibkan untuk melengkapi pemberkasan yang meliputi:

  1. Profilling Calon DRB
  2. Form Critical Incident (Pengalaman Penting dalam kurun waktu 2 tahun terakhir)
  3. Rencana Aksi 1 tahun kedepan
  4. Bahan Presentasi Jika Saya menjadi DRB
Panitia penyelenggara telah menyiapkan Template Profilling Calon DRB yang telah dishare melalui Google Drive dan disematkan dalam Surat Undangan. Para finalis tinggal mengisikan form/template tersebut tanpa merubah tampilan dan tata urutannya. Isi profilling disesuaikan dengan kondisi yang sebenarnya, profil diri Calon DRB dan Curicullum Vitae sesuai dengan petunjuk pada template. Untuk mengisi Slide Dokumentasi bisa diisikan foto-foto/gambar kegiatan selama di level 4 yang belum tercantum dalam laporan Blog maupun Vlog.

Sementara untuk pengisian Critical Incident adalah menuliskan pengalaman penting yang dialami oleh finalis dalam kurun waktu 2 tahun terakhir, baik itu pengalaman yang paling membanggakan, maupun pengalaman kegagalan yang mengecewakan. Lingkup pengalaman bebas, namun alangkah lebih baik jika pengalaman tersebut berhubungan dengan ketugasan/pekerjaan.

Dijelaskan pula, penyusunan rencana aksi dibuat dalam bentu Powerpoint maksimal 3 slide. Masing-masing rencana kegiatan memuat informasi sebagai berikut:
  • Nama Kegiatan
  • Waktu
  • Sumber Daya
  • Potensi Hambatan
  • Rencana Implementasi
Dalam rencana aksi tersebut, buatkah rencana kegiatan yang menarik, efisien dan efektif. Perlunya kerjasama dengan pihak lain agar kegiatan bisa terlaksana dengan baik.


Terakhir, mengenai Presentasi Jika Aku Menjadi DRB, tuliskan pengandaian finalis jika lolos sebagai DRB. Apa yang akan dilakukan? Bagaimana? dan seperti apa implementasinya. Presentasi ini dibuat maksimal 5 slide dengan desain bebas, disesuaikan dengan kreativitas masing-masing. Dalam presentasi ini, bagaimana caranya para finalis bisa membuat dewan juri terpukai dan tertarik dengan presentasinya. 
Keempat file tersebut harus diupload ke Google Drive panitia paling lambat hari Senin, 14 November 2022 pukul 12.00 WIB.

Teknis Pelaksanaan Uji Teknis dan Wawancara

Pelaksanaan Uji Teknis dan Wawancara dijadwalkan hari Selasa - Rabu, tanggal 15 - 16 November 2022 sesuai pembagian kelompok dan jadwal yang telah ditentukan dalam Surat Undangan. 
Dalam jadwal, masing-masing finalis akan menjalani 2 sesi tes, yaitu 30 menit pertama menjalani uji teknis yang akan dipandu oleh Juri, dan 30 menit berikutnya, finalis akan menjalani sesi Wawancara Substansi dersama 3 orang Juri dari Pusdatin. Diharapkan semua finalis bisa masuk ke room tepat waktu sesuai jadwal, karena waktu yang tersedia sangat terbatas dan semua peserta saling menunggu antrian. 

Selasa, 08 November 2022

Inilah 5 Besar Kandidat Calon DRB/Duta Teknologi Kemendikbudristek 2022 DIY

Tahap Seleksi 5 Besar Calon DRB DIY 2022

Dari 30 peserta PembaTIK Level 4 DIY tahun 2022 ini, telah terpilih 5 peserta yang akhirnya berhak maju ke tahap selanjutnya, yaitu tahap seleksi Duta Rumah Belajar/ Duta Teknologi 2022. Kelima peserta tersebut terpilih melalui tahapan penilaian kinerja dan action plan yang di lakukan selama 2 kegiatan PembaTIK level 4, antara tanggal 13 - 30 Oktober 2022. Adapun peserta PembaTIK Level 4 yang masuk kedalam kategori 5 Besar DIY adalah:

  1. Rofiana (SD Negeri Pungkuran)
  2. Mailatul Jannah (SD MUhammadiyah Bantul Kota)
  3. Edy Wahyu Wibowo (SD Negeri Tukharjo)
  4. Rini Sri Lestari (SMK Negeri 1 Pleret)
  5. Muhammad Fathkul Damanhury (SMP Negeri 1 Tempel)
Belum selesai perjalanan kelima peserta di atas di PembaTIK Level 4 ini. Mereka masih harus menempuh 1 tahap lagi, yaitu tahap Uji Teknis dan Wawancara bersama tim Juri (penilai) yang nantinya, hasil tahap terakhir ini akan menentukan salah satu peserta yang layak menjadi Duta Rumah Belajar/Duta Teknologi tahun 2022 ini.

Napak Tilas Perjalanan di PembaTIK

Sampai ke tahap ini, merupakan hal yang sangat Bu Rien'z Syukuri. Saat ini adalah pencapaian tertinggi yang Bu Rien'z alami selama mengikuti PembaTIK sejak tahun 2019. Ya, Bu Rien'z telah mengikuti PembaTIK selama empat tahun berturut-turut. Awal kenal program PembaTIK ini, saat Bu Rien'z mengikuti kegiatan Pelatihan/Bimtek Pembuatan media pembelajaran menggunakan aplikasi Articulate Storyline di BTKP, Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan (Balai Tekkomdik) Daerah Istimewa Yogykarta pada bulan Maret 2019 lalu. Dihari ketiga pelatihan, ada salah satu narasumber yang sangat menginspirasi Bu Rien'z (dan Bu Rien'z langsung nge-fans saat itu juga), beliau adalah Ibu Endah Nurshinta, yang pada akhirnya lebih akrab dipanggil Bu Shinta. Beliau Duta Rumah Belajar pertama dari DIY pada tahun 2017. 

Manajemen Pertunjukan Seni Tari

Manajemen Pertunjukan Seni Tari Materi Seni Tari Semester Genap 1. Pengertian Manajemen Pertunjukan Seni Tari Manajemen pertunjukan seni tar...